Waktu adalah nafas yang setelah terlewat tidak
akan bisa kembali…
Manusia hanyalah pengendara di atas punggung
usianya.
Digulung hari demi hari, bulan, dan tahun
tanpa terasa.
Nafas kita terus berjalan seiring jalannya
Waktu, setia menuntun kita ke pintu kematian.
Sebenarnya DUNIA lah yang makin kita JAUHI, & LIANG KUBUR lah yang makin kita DEKATI.
1 hari berlalu, berarti 1 hari pula berkurang
umur kita.
Umur kita yang tersisa di hari ini sungguh tak
ternilai harganya, sebab esok hari belum tentu jadi bagian dari
diri kita.
Karena itu,
JANGAN tertipu dengan USIA MUDA, karena SYARAT untuk MATI tidaklah harus TUA.
JANGAN terperdaya dengan badan sehat, karena SYARAT untuk MATI tidak pula harus SAKIT.
TERUSLAH berbuat baik…
WALAU tak banyak orang yang mengenalimu, tapi KEBAIKAN & KEBAJIKAN yang kita lakukan
yang akan menuntun kita pada KEBAHAGIAAN dan akan dikenang oleh mereka yang
kita tinggalkan.
Jadilah seperti AKAR yang TIDAK TERLIHAT, tapi tetap MENYOKONG KEHIDUPAN;
Jadilah seperti JANTUNG yang TIDAK TERLIHAT, tapi terus BERDENYUT setiap saat TANPA HENTI; Hingga membuat kita terus HIDUP,
Subhanallah
Semoga bermanfaat.......
0 komentar:
Post a Comment