Di dalam Hadits Qudsi: 

Allah azza wa jalla berfirman:

"Setiap amal manusia kembali padanya, kecuali puasa. Sesungguhnya puasa itu hanya untuk-Ku, dan Akulah yang akan membalasnya sendiri……”

Rasulullah Shallallahu `alaihi Wa Sallam bersabda, Syurga senantiasa berias diri dari tahun ke tahun ketika memasuki bulan suci Ramadhan. 


Bila malam pertama tiba dari bulan Ramadhan, menghembuslah angin dari bawah Arasy, yang disebut dengan angin Mutsirah.

Daun-daun syurga saling bertepuk, dahan-dahan dipangkas, lalu terdengarlah lonceng berbunyi yang tak pernah terdengar oleh orang yang mendengar karena indahnya.

Sedangkan bidadari-bidadari bersolek hingga mereka berada di bawah kemuliaan syurga. Mereka lalu memanggil-manggil : Adakah yang melamar kepada Allah Ta’ala lalu mengawini mereka ?

Lalu mereka bertanya kepada Malaikat Ridhwan, “Malam apakah ini?”

Lalu Malaikat Ridhwan menjawab, “Wahai bidadari-bidadari kebajikan, inilah malam dari bulan Ramadhan, pintu-pintu syurga dibuka bagi orang-orang berpuasa dari kalangan umat Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam.

Lantas Allah Ta'ala memerintahkan, “Wahai Ridhwan bukalah semua pintu syurga!

Wahai Malik, tutuplah semua pintu neraka Jahim dari orang-orang yang berpuasa dari umatnya Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam.

Wahai Jibril turunlah ke muka bumi, belenggulah kedurhakaan syetan-syetan dengan berbagai belenggu. Lalu buanglah mereka ke tengah lautan hingga tidak bisa merusak lagi atas ummat Kekasih-Ku Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam yang sedang berpuasa”.

Nabi Shallallahu `alaihi Wa Sallam melanjutkan,
“Allah Ta'ala berfirman, setiap malam di bulan Ramadhan tiga kali:
Adakah orang yang memohon, Aku akan memberikan permintaannya.
Adakah orang yang taubat, Aku menerima taubatnya.
Adakah orang yang meminta ampunan, maka Aku akan mengampuninya?”

Semoga bermanfaat

0 komentar:

Post a Comment

Powered by Blogger.

Popular Posts